Kamis, 12 April 2012

penilaian


Berbagai alat penilaian dalam PKn SD/MI
Kegiatan penilaian yang mampu memberikan informasi yang akan dijadikan dasar menentukan nilai. Dengan cara mengumpulkan data melelui teknik tes atau teknik bukan tes dengan merepkan prinsip – prinsip penilaian, pelaksanaan berkelanjutan , bukti – bukti otentik, akurat , dan konsisten sebagai akuntanbilitas public.
Oleh karena itu kemajuan belajar siswa adalah salah satu indicator keberhasilan dalam memberikan pengajaran muka penilaian merupakan komponen yang penting.
Penilaian berbasis kelas pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan, ditinjau dari dimensi kompetensi yang ingi do capai meliputi 3 ranah;
Yakni kognitif, afeksi, dan psikomotor;
a.      Tes Tertulis
Tertulis yang bersifat komplek , merupakan bukti otentik yang dijamin akuntanbilitas.
(Nitko:1996) mengatakan bahwa tes uraian terbatas tepat dipergunakan untuk menilai hasil belajar komplek yang berupa kemampuan – kemampuan : menjelaskan hubungan sebab – akibat : melukiskan pengaplikasian prinsip – prinsip: mengajukan argumentasi – argumentasi yang relevan : merumuskan hipotesis – hipotesis dengan tepat , merumuskan asumsi yang tepat: melukiskan keterbatasan – keterbatasan data; merumuskan kesimpulan – kesimpulan secara tepat; yang menjelaskan metode dan prosedur ; dan hal – hal sejenis yang menuntut kemampuan siswa untuk melengkapi jawabannya.

Criteria tes objektif :
1.       Memliki validitas;
2.       Memiliki reliabilitas yang tinggi;
3.       Tiap butir soal memiliki daya pembeda yang memadai;
4.       Tingkat kesuksesan tes berdasarkan kelompok yang akan dites, kira – kira 30 %, mudah 50 % , sedang 20%;
5.       Mudah diadminitrasikan;
6.       Memiliki norma atau patokan penafsiran data;
b.      Tes Perbuatan (performance treat)
Penilaian perbuatan atau performance assessment adalah penilaian tindakan atau tes praktis yang secara efektif dapat di manfaatkan untuk kepentingan pengumpulan berbagai informasi tentang bentuk – bentuk perilaku yang diharapkan muncul dalam diri siswa (ketrampilan)

c.       Tes Tulis

Bentuk kemampuan mengemukakakn ide –ide dan pendapat – pendapat secara lisan.

d.      Penilaian non – tes
1.       Observasi;
2.       Catatan kejadian;
3.       Angket atau daftar isian;
4.       Wawancara / interviu;
5.       Daftar cek. Atau skala pilihan;
6.       Sosiometri;
7.       Kumpulan catatan pribadi peserta didik;
8.       Studi kasus;

Tidak ada komentar: